bnn.go.id, TALA – Rabu, 8 Oktober 2019 Pukul 10.00 WITA Bapak Drs. Aris Purnomo Brigjen Pol Selaku Kepala BNN Provinsi Kalimantan Selatan beserta rombongan disambut langsung kehadirannya oleh Bapak M. Faisal Sidiq, S. E., M. P. Selaku Kepala BNN Kabupaten Tanah Laut beserta seluruh staff di BNN Kabupaten Tanah Laut. Kehadiran orang nomor satu di BNN Kalimantan Selatan ke Kabupaten Tanah Laut adalah dalam rangka observasi dan pengamatan secara langsung kondisi di BNN Kabupaten Tanah Laut, dalam rangkaian kunjungan kerja ini beliau memantau langsung kinerja BNN Kabupaten Tanah Laut baik dari segi kesiapan SDM, Sarana Prasarana, Anggaran dan Kinerja baik yang dilakukan secara fisik maupun yang dilakukan menggunakan berbagai macam aplikasi yang ada. Khususnya untuk Rencana Aksi Nasional Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang menjadi mandat dari Inpres No 06 Tahun 2018 ditekankan lagi secara khusus oleh beliau agar segala bentuk pelaksanaan kegiatan dapat dilaksanakan dan dilaporkan segera, dan beliau juga berharap kepada seluruh jajaran pemerintahan dan SKPD di Kabupaten Tanah Laut dapat berperan secara aktif dari segi perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan evaluasi P4GN.
Pada rangkaian kegiatan selanjutnya setelah mendengarkan paparan Kepala BNN Kabupaten Tanah Laut mengenai kondisi yang ada di satker, Bapak Kepala BNN Provinsi Kalimantan Selatan memerintahkan jajarannya di provinsi untuk segera merespon dan memberikan solusi juga dukungan kepada BNN Kabupaten Tanah Laut.
Mengenai kekurangannya personel dan kosongnya pejabat di BNN Kabupaten Tanah Laut langsung di tanggapi oleh Kabag Umum BNN Provinsi Kalimantan Selatan yang turut serta mendamping kunjungan kerja Kepala BNN Prov. KalSel. Beliau menyampaikan bahwa kekosongan pemangku jabatan di BNN Kabupaten Tanah Laut di karenakan minimnya SDM yang memenuhi persyaratan dari Baperjakat dan tidak disetujuinya di Biro Kepegawaian di BNN Pusat, Beliau memberikan Solusi untuk segera mengajukan nama calon untuk dijadikan Plt yang kemudian akan di SK kan oleh BNN Provinsi Kalimantan Selatan.
